TANAH DATAR, potretkita.id – Banjir lahar dingin yang menerjang beberapa wilayah Kabupaten Tanah Datar membawa material seperti batu dan patahan pohon, merusak lahan pertanian, rumah warga, dan mengganggu arus lalu lintas.
Salah satu lokasi terdampak yang langsung ditinjau adalah di sekitar Kecamatan Lima Kaum oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra, Jumat (5/4).
Saat meninjau lokasi tersebut, bupati didampingi Kalaksa BPBD Ermon Revlin, melihat air yang bercampur lumpur meluap dari sungai ke sawah masyarakat, merusak tanaman padi yang baru ditanam.
Dalam kesempatan tersebut, bupati mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati mengingat banjir lahar dingin dari Gunung Marapi masih berlangsung.
“Saya berada di salah satu daerah yang terdampak oleh banjir lahar dingin ini. Saya mohon doa dari seluruh masyarakat agar bencana ini cepat berlalu,” ujarnya, sebagaimana dirilis Bagian Prokopim Serdakab Tanah Data, diakses pada Sabtu (6/4) pagi.
Bupati Eka menekankan, Pemerintah Daerah selalu siap siaga dalam menghadapi segala kemungkinan akibat banjir lahar dingin.
Dia menambahkan, di lokasi ini, terlihat beberapa sawah telah rusak akibat banjir lahar dingin. Pemerintah Daerah, imbuhnya, selalu siaga untuk membantu masyarakat yang terkena musibah.
Hingga berita ini disusun, Pemerintah Daerah melalui BPBD Tanah Datar terus berupaya mendata kerugian dan menangani dampak akibat banjir lahar dingin yang terjadi di beberapa titik di Kabupaten Tanah Datar. Semua upaya dilakukan untuk memulihkan situasi dan membantu masyarakat yang terdampak. (prokopim tnd; ed. edi)
