PADANG PANJANG, potrekita.id – Hujan abu vulkanik akibat erupsi Gunung Marapi, masih menghujani Kota Padang Panjang. Stok master pun terus berkurang, setelah dibagikan.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pun mengirimkan bantuan. Ada logistik senilai lebih dari Rp500 juta, dikirim ke kota berjuluk Serambi Mekah.
Bantuan logistik itu terdiri dari Masker KF sebanyak seratus ribu lembar, Masker Kain 8 ribu lembar, dan sabun cair 7.200 botol.
“Masker dan sabun sangat dibutuhkan warga. Terima kasih kami sampaikan kepada BNPB, karena telah menerima proposal kami, dan mengirimkan bantguan logistik untuk Padang Panjang,” kata Penjabat Walikota Padang Panjang Sonny Budaya Putra.
Walikota mengatakan, bantuan logistik itu segera akan dibagikan kepada masyarakat, setelah tiba dari Jakarta.
Selain menemui BNPB dan berhasil mendapatkan bantuan masker itu, Sonny juga Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Kementerian Sosial RI Ruben Rico, masih terkait dengan dampak erupsi Gunung Marapi terhadap warga Padang Panjang.
“Kitga berharap bantuan dan dukungan, agar warga Padang Panjang terlindungi dari dampak yang terjadi lewat bantuan Kemensos. Kemensos mengapresiasi upaya Pemko ini. Sama halnya dengan BNPB, pihaknya pun berjanji memberikan bantuan untuk Kota Serambi Mekkah ini,” tuturnya.
Kondisi ril saat ini, Kota Padang Panjang dipenuhi abu vulkanik. Masyarakat diharuskan menggunakan masker, karena abu yang berasal dari letusan Gunung Marapi beterbangan ketika kering, dan menjadi lumpur ketika hujan.(kominfo pdp; ed. mus)
