Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
BERITASumatera

Enam Mobil Tertimbun Longsor, Tiga Orang Meninggal

279
×

Enam Mobil Tertimbun Longsor, Tiga Orang Meninggal

Sebarkan artikel ini
Warga mengevakuasi salah seorang korban selamat bencana longsor, di jalan nasional Tarutung-Sibolga.(infopublik.id)
Example 468x60

TAPUT, potretkita.id – Satu keluarga yang sedang melintas di jalan nasinal Tarutung-Sibolga, terdampak tanah longsor yang menimbun badan jalan, Sabtu (3/2) sekira pukul 17.00 WIB.

Dalam peristiwa longsor itu, ada enam unit mobil, satu sepeda motor, dan satu unit rumah tertimbun material.

Warga dan tim gabungan langsung membantu evakuasi para korban. Jalan itu sudah bisa dilalui kembali, Ahad (4/2). Bencana terjadi di Desa Sibalanga Julu, Kecamatan Adian Hoting, Tapanuli Utara.

Satu keluarga terdampak yang kemudian dikabarkan meninggal dunia, berada dalam satu mobil, terdieri dari suami, istri, dan seorang balita.

Informasi yang dirilis infopublik.id, Senin (5/2) pagi menyebut, mobil yang ditunpangi korban terseret material longsor, akibat tebing yang runtuh saat hujan lebat turun.

Staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapanuli Utara Septian Yudiansyah menjelaskan, mobil yang ditumpangi korban saat itu sedang berhenti, karena macet akibat tanah longsor beberapa meter di depannya.

READ  Densus 88 Tangkap 18 Teroris Jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024

“Jadi, di sepanjang jalan nasional itu semalam itu totalnya ada lima titik longsor. Posisi korban ini sedang berhenti karena memang macet, di depan ada longsor. Tiba-tiba tebing di sisi jalan tempat mobil korban berhenti juga longsor,” jelasnya.

Selain tiga orang meninggal dunia, longsor juga mengakibatkan enam orang luka berat dirujuk ke Rumah Sakit Sibolga. Sementara itu, tujuh orang mengalami luka ringan dan telah dirawat di Puskesmas Parsikaman.

Beberapa kendaraan turut terdampak longsor antara lain lima unit minibus, satu unit truk fuso ekspedisi, dan satu unit sepeda motor. Satu unit rumah rusak berat tertimbun material longsor. Tim gabungan turun ke lapangan dan melakukan evakuasi terhadap korban tanah longsor ini.

Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara juga menurunkan satu unit eskavator guna pembersihan material longsor.

READ  Operator Eksavator Meninggal di Kelok Lubuak Antu

Akses Jalan Nasional Tarutung-Sibolga yang merupakan jalan lintas perbatasan Tapanuli Tengah dan Tapanuli Utara terdampak longsor sudah dapat dilalui kembali dengan sistem buka tutup sejak dini hari tadi.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini untuk wilayah Sumatra Utara, hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang dan badai petir di wilayah lereng barat, pantai barat Sumatra Utara yang dapat menyebabkan banjir dan longsor, pada Minggu (4/2/2024) dan Senin (5/2/2024).

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau warga untuk selalu waspada dan berhati-hati saat berpergian di musim penghujan.

Apabila terjadi hujan deras dalam periode lebih dari satu jam dan jarak pandang kurang dari 100 meter, maka masyarakat yang sedang berkendara diimbau untuk mencari lokasi yang aman dan menepi sejenak, serta hindari berada dekat dengan lereng tebing yang berpotensi longsor.(infopublik.id)

Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *