Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
BudayaEventTOUR

Grebeg Sudiro Naik Kelas Jadi Event Nasional

279
×

Grebeg Sudiro Naik Kelas Jadi Event Nasional

Sebarkan artikel ini
Menteri Sandiaga Salahuddin Uno, pakai baju hitam, saat berkunjung ke Solo dalam menyemarakkan Gerebeg Sudiro.(kemenparekraf)
Example 468x60

SOLO, potretkita.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, mengapresiasi event Grebeg Sudiro 2024.

Kegiatan yang digelar di Kelurahan Sudiroprajan, Solo, Jawa Tengah, sebagai wujud akulturasi budaya antara Tionghoa dan Jawa.

Mas Menteri –Menparekraf Sandiaga Uno– menjelaskan, pentingnya Grebeg Sudiro sebagai bagian dari 100 Karisma Event Nusantara (KEN), sebuah inisiatif yang mengangkat berbagai event budaya di seluruh Indonesia.

“Saya mencari event-event seperti ini, yang bisa naik kelas dari event kelurahan naik menjadi event provinsi. Saya berharap ini bisa menjadi event internasional,” ujarnya, dikutip dari laman kemenparekraf.go.id, Sabtu (10/2).

Menurutnya, ini juga sebuah gerakan masyarakat yang menginspirasi untuk bangkit, ekonomi digerakkan dari sektor konsumsi, dan di event ini semua pihak dapat melakukannya.

READ  Batik Aceh Bersinar di Pentas HPN 2024

Grebeg Sudiro, yang diselenggarakan di sekitar waktu perayaan Imlek, menunjukkan harmoni dan keberagaman budaya Indonesia.

Menparekraf juga memandang penting, pengembangan event tersebut melalui platform digital, untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan kualitas konten.

“Saya ingin strategi storynomic-nya dikembangkan, dan didokumentasikan dalam bentuk digital, sehingga event ini bisa menjadi contoh event-event lain di Indonesia. Kalau bisa, konten-kontennya terus ditingkatkan,” katanya.

Selain menjadi perayaan budaya, Grebeg Sudiro juga memberikan dampak ekonomi yang signifikan, terutama dalam peningkatan kunjungan wisatawan dan aktivitas konsumsi.

Dampaknya luar biasa, ini event yang dikemas dengan baik, secara waktu juga tepat berbarengan dengan Imlek, dan kita saksikan penutupannya pada 22 Februari 2024. Kami akan menghitung dampaknya secara menyeluruh.

READ  Direksi BPD se-Indonesia Bertemu di Parapat

Grebeg Sudiro, sebuah tradisi yang merujuk pada perayaan dan ucapan syukur, telah berkembang menjadi event tahunan yang melibatkan kolaborasi antara dua budaya, Jawa dan Tionghoa.

Dengan dukungan dari Pemerintah Kota Solo, tradisi ini terus memperkaya kehidupan budaya dan ekonomi di wilayah Sudiroprajan.

Kehadiran Mas Menteri, bersama dengan sejumlah pejabat terkait lainnya, memberikan sinyal penting bahwa Grebeg Sudiro tidak hanya menjadi kebanggaan lokal, tetapi juga mendapatkan perhatian nasional, dalam upaya mempromosikan dan melestarikan warisan budaya Indonesia.

Demikian dipublikasikan I Gusti Ayu Dewi Hendriyani, selaku kepala Biro Komunikasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.(*/mus)

Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *