Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
BERITASumbar

Polres Kerahkan Separuh Kekuatan ke Lokasi Bencana

201
×

Polres Kerahkan Separuh Kekuatan ke Lokasi Bencana

Sebarkan artikel ini
Anggoa Polisi membantu memotong pohon dan menyingkirkan material longsor yang menimbun jalan raya di Kota Sawahlunto.(humas polri)
Example 468x60

SAWAHLUNTO, potretkita.id – Polres Sawahlunto mengerahkan separuh kekuatan personilnya, untuk menangani bencana alam yang terjadi di Kecamatan Silungkang, Kota Sawahlunto.

Bencana tersebut berupa banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang itu terjadi, pada Jumat, 3 April 2024, sekitar pukul 19.30 WIB, akibat hujan deras dengan intensitas tinggi yang berlangsung sejak Jumat malam hingga Sabtu pagi.

Kapolres Sawahlunto AKBP Purwanto Hari Subekti, dan Waka Polres Kompol Asnomi Nanda menyatakan, bencana terjadi di beberapa wilayah kecamatan di Sawahlunto.

“Hujan deras dengan intensitas tinggi dan durasi lama sejak Jumat malam hingga pagi, mengakibatkan puluhan titik bencana tanah longsor dan banjir di Kecamatan Silungkang,” ujarnya.

Beberapa wilayah yang terdampak di antaranya Desa Muaro Kalaban, Desa Silungkang Oso, Desa Silungkang Tigo, dan jalan menuju Kota Sawahlunto.

READ  Hujan Deras, Sejumlah Titik Jalan Menuju Batusangkar Ditutupi Longsor

Di Desa Muaro Kalaban, Dusun Sawah Tambang mengalami banjir dengan ketinggian air 50 cm, sedangkan di Pasar Baru Dusun Balai-Balai ketinggian air mencapai 40 cm.

Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di Desa Silungkang Oso dan Desa Silungkang Tigo juga mengalami tanah longsor di beberapa titik. Total ada sekitar 11 titik tanah longsor dan banjir yang harus ditangani.

Asnomi mengatakan, sejak kejadian bencana, personil telah dikerahkan ke lokasi untuk membantu proses evakuasi, membersihkan material, dan mengatur lalu lintas.

“Polri bersama tim evakuasi yang dibantu masyarakat setempat berhasil menemukan satu orang korban yang tertimbun tanah longsor di Dusun Sungai Cacang, Desa Silungkang Oso, Kota Sawahlunto dalam kondisi sudah meninggal dunia,” ujarnya, sebagaimana dikutip dari Humas Polri yang diakses Senin (6/5).

READ  Banjir Rendam Warga Kota Sungai Penuh

Atas kejadian tersebut, Polres Sawahlunto menyampaikan belasungkawa yang mendalam untuk keluarga korban. Waka

Polres juga mengimbau masyarakat yang tinggal di area rawan bencana alam untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman, mengingat cuaca masih dalam kondisi penghujan.

Saat ini, personil Polres Sawahlunto terus bekerja sama dengan tim evakuasi dan masyarakat setempat, untuk memulihkan wilayah terdampak dan memastikan keselamatan warga.

Keadaan cuaca masih menjadi perhatian serius, dan langkah-langkah pencegahan terus dilakukan untuk menghindari korban tambahan.(humas polri; ed. mus)

Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *